September 23, 2023

Sahabat Sehat, cuaca panas tidak hanya berdampak pada lingkungan tapi juga pada kesehatan, salah satunya yaitu terjadinya heat cramps. Kondisi ini merupakan salah satu dari indikasi penyakit aibat panas berupa spasme otot atau kontraksi otot yang menyebabkan nyeri.

atasi heat cramps
Foto: Freepik.com

Heat cramps, terjadi karena paparan panas yang berlebih saat bekerja maupun olahraga yang mengakibatkan keringat berlebih dan kejang otot dengan kondisi ketidakseimbangan cairan dan garam dalam tubuh. Pada saat heat cramps tubuh mengalami dehidrasi 4%. Heat exhaustion atau kondisidimana tubuh menjadi panas dan tidak bisa mendinginkan sendiri juga dapat menjadi penyerta heat cramps.

Gejala heat cramps

Gejala yang dapat dirasakan yaitu berupa rasa nyeri dan kram. Otot menjadi tegang, yang paling sering terkena yaitu otot betis, lengan, dinding perut, dan punggung. Disertai dengan keluarnya keringat. Suhu tubuh normal atau di atas normal yaitu pada suhu tubuh 37-40°C.

Kehilangan cairan dan garam juga kecenderungan sirkulasi darah di jantung kurang memadai. Heat cramps juga mengalami dehidrasi dengan gejala jarang buang air kecil, lesu, letih, suhu tubuh meningkat, kurang konsentrasi, gelisah, ngantuk, mual, dan muntah.

mengalam heat cramps
Foto: Freepik.com

Saat mengalami heat cramps, lakukan ini

Ketika kamu beraktivitas, beristirahlah dan dinginkan sebentar. Kamu dapat mengonsumsi minuman yang mangandung elektrolit. Melakukan latihan peregangan dan pijatan lembut pada bagian otot yang terkena. Jangan melanjutkan aktivitas berat selama beberapa jam atau lebih setelah heat cramps hilang. Jika kram tidak hilang dalam waktu 1 jam atau lebih segera hubungi dokter.

Cara mencegah gangguan kesehatan akibat panas

Hidrasi tubuh dengan mencukupi kebutuhan air harian. Apabila tubuh kamu banyak kehilangan cairan serta kehilangan sodium seperti saat banyak bergerak atau berolahraga, minumlah cairan isotonik. Sempatkan minum air disela-sela olahraga atau saat bekerja, disetiap 10-15 menit. Tips, lainnya yakni hindari pemakaian baju yang agak tebal.

Nah, Sahabat Sehat penuhilah kebutuhan cairan dan garam harian, yaitu 1,5-2 liter air dan sekitar 1 sendok teh garam per hari supaya terhindar terhindar dari heat cramps. Jangan lupa share informasi ini keteman-temanmu!

Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP

Referensi

Arianto, M. E., & Prasetyowati, D. D. 2019. Hubungan Antara Lingkungan Kerja Panas Dengan Keluhan Heat Related Illnes pada Pekerja Home Industry Tahu di Dukuh Janten, Bantul. https://jikm.upnvj.ac.id/index.php/home/article/view/39. Diakses 24 Mei 2023.

Ashar, T. D., Saftarina, F., & Wahyudo, R. 2017. Penyakit akibat Panas. https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/medula/article/view/2013. Diakses 22 Mei 2023.

Prodia Occupulation Health Indonesia. Heat Stress dan Jenisnya. https://prodiaohi.co.id/heat-stress-dan-jenisnya#:~:text=Heat%20cramps.,berat%20di%20lingkungan%20yang%20panas. Diakses 21 Mei 2023.

Mayo Clinic. 2022. Heat Cramps : First Aid. https://www.mayoclinic.org/first-aid/first-aid-heat-cramps/basics/art-20056669. Diakses 24 Mei 2023.

Ongko, Yansen. Gangguan Kesehatan Akibat Suhu yang Panas. https://apki.or.id/gangguan-kesehatan-akibat-suhu-yang-panas/. Diakses 22 Mei 2023.

About the Author

Neta Mustikasari

Mahasiswa ilmu dan Teknologi Pangan, Universitas Garut

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *